Sunday, September 15, 2013

BPMN Diagram - Cara Penggunaan Gateway

Halo semuanya, pada post kali ini saya ingin membahas tentang cara penggunaan gateway pada BPM.
Apa sih yg di maksud dengan Gateway? Gateways are the evolution of the diamond-shaped boxes we’re accustomed to in flow charts. Dalam BPMN gateway terbagi atas 5 fungsi. Gateway digunakan untuk memisahkan maupun menggabungkan alur flow yang sudah kita buat. 

  1. Exclusive OR (XOR) Decision/Merge based on data
  2. Exclusive OR (XOR) Decision/Merge based on an event
  3. Inclusive OR (OR) Decisions/Merge
  4. Complex Decision/Merge
  5. Parallel Fork/Join
Data based XOR Gateway
Contoh : 


Dari gambar di atas bisa dilihat bahwa Requestor mengajukan suatu permohonan, kemudian Approver menilai permohonan itu sesuai dengan penilaian atau tidak? Jika tidak sesuai, makan permohonan itu dikembalikan kepada Requestor, namun jika sesuai maka permohonan akan di terima.


Event Based XOR Gateway
Contoh :

Dari gambar di atas bisa diliat suatu proses ketika seorang laki-laki hendak mengajak jalan pacarnya, disini terdapat 2 pilihan yg berdasarkan jawaban dari pacarnya, Ya/ Tidak. Jika Tidak, maka ia akan lanjut bermain game online, namun jika jawaban nya Ya, maka dia akan bersiap-siap untuk pergi. 
Perbedaan nya dengan Data Based XOR adalah, hasil percabangan di node Jawaban itu selalu default, namun pada kasus Data Based XOR itu hanya boleh ada 1 yang default.

Inclusive OR Gateway
Contoh :

Dari gambar di atas bisa di lihat suatu proses ketika User baru membeli mobil,dan ketika user hendak mengendarai mobil, user dihadapkan dengan pilihan, apakah mobilnya perlu dibersihkan terlebih dahulu? apakah perlu diisi bensin terlebih dahulu? apakah user tidak perlu melakukan apa apa?
Dalam contoh Inclusive Gateway di atas, user boleh memilih salah satu dari 3 pilihan tersebut, bisa 2, maupun semua pilihan tersebut dipilih. Jika User memilih untuk dibersihkan terlebih dahulu, ia baru bisa mengendarai mobil jika proses membersihkan mobil telah selesai, jika user memutuskan untuk Isi Bensin dan Membersihkan Mobil terlebih dahulu, maka ia baru bisa mengendarai Mobil jika 2 proses itu telah selesai.
Dalam Inclusive Gateway, user boleh bebas menjalankan berapa banyak pilihan yang ada, namun semua pilihan yang sudah dipilih harus terselesaikan terlebih dahulu baru bisa lanjut ke proses selanjutnya.

Complex Decision Gateway
Contoh :

Dari gambar diatas bisa dilihat proses mengikut tes ujian masuk universitas, dimana syarat untuk masuk diharuskan diatas 1000. Jika mendapat Nilai 800-1000, maka ia harus membaca lagi buku persiapan dan kemudia mengikuti ujian lagi, namun jika nilai nya tetap dibawah 1000, maka ia harus mengulangi lagi proses tersebut. Sama halnya jika user mendapat nilai dibawah 800, ia harus mengikuti kelas tambahan dan mengikuti ujian lagi, namun jika nilainya masi dibawah 1000, maka ia harus mengulangi lagi proses tersebut. Jika user sudah mendapat nilai diatas 1000, maka ia baru bisa masuk ke Universitas tersebut. 
Dalam Complex Gateway, hanya yang dapat melewati syarat yang bisa lanjut ke proses selanjutnya.

Parallel Gateway
Contoh :

Dari gambar diatas bisa dilihat suatu proses untuk menjadi kaya. User diwajibkan untuk banyak berdoa dan berusaha. Jika User hanya melakukan berusaha saja, maka ia tidak akan bisa menjadi kaya, begitupula jika user hanya banyak berdoa tanpa melakukan usaha, ia pun tidak akan menjadi kaya. Jika user sudah melakukan keduanya, maka ia bisa menjadi kaya.
Dalam parallel gateway semua proses harus dilakukan terlebih dahulu baru bisa melanjutkan ke proses selanjutnya.


Semoga Bermanfaat , Cheers !

1 comment: