Apa itu React ?
- Sederhana, React itu Library untuk bikin User Interface. React ga punya Model dan Controller hanya View
- Component Based
Kenapa pake React ?
- Karena Virtual DOM. Jadi sebelum render ke actual DOM, react melakukan proses rendering di Virtual DOM dan hanya mengubah/update component yang mengalami perubahan sehingga lebih effisien dan meningkatkan performance. Karena pada saat me-render DOM dibutuhkan kalkulasi CSS & bind action dan ini memakan waktu. Tapi ini akan bekerja dengan baik apabila kita meng-implementasikan dengan benar (baca: https://facebook.github.io/react/docs/thinking-in-react.html)
- Isomorphic, yaa react bisa jalan di server & client side denga code yang sama. Jadi aplikasi bisa jalan secara server side rendering.
- Lean Once, Write Anywhere: React Native
Hal - hal apa yang seharusnya anda ketahui sebelum belajar React ?
- ECMAScript 6, javascript rasa java :D. Berikut contoh jika menggunakan ES6.
- Babel adalah ECMAScript 6 ke ECMAScript 5 compiler. Memungkinkan fitur - fitur ES6 dalam development lalu di-compule ke ES5 untuk penggunan production.
- Flux atau Redux Architecture, yaa React hanya UI library jadi kalian membutuh arsitektur untuk komunikasi setiap component.
- Gulp sebagai javascript task runner.
- Bundling and minifying libraries and stylesheets.
- Refreshing your browser when you save a file.
- Quickly running unit tests
- Running code analysis
- Less/Sass to CSS compilation
- Copying modified files to an output directory
- Selain Gulp kalian bisa menggunakan Webpack untuk fungsionaliti yang lebih advanced.
Kesimpulan:
- React itu Javascript centric, cocok bagi yang mau belajar javascript :D
- Karena dia component based & menaruh html ke dalam javascript menjadi tantangan sendiri untuk mendesign aplikasi kita :D
- Reactive Programming :)
Jika kalian ingin belajar react kalian bisa cari starter kit di http://andrewhfarmer.com/starter-project/ atau react-es6-skeleton-reflux
Sumber:
No comments:
Post a Comment